Jenis-Jenis Speaker dan Ukurannya yang Penting Diketahui

Jenis-jenis speaker dan ukurannya penting untuk diketahui. Pemakaian speaker sebagai alat pengeras suara tampaknya merupakan hal lumrah keberadaannya dalam masyarakat. Penggunaannya juga semakin meningkat dan menjadikannya banyak yang memproduksi. Ini alasan mengapa alat pengeras suara mempunyai range harga yang berbeda-beda. Ada yang mahal ada pula yang murah. Misalnya Anda ingin membeli speaker dengan kualitas bagus, maka jangan kaget jika harganya dapat dikatakan cukup menguras kantong.

 

unsplash.com

Jenis-Jenis Speaker dan Ukurannya

Terdapat beberapa jenis speaker dengan ukuran masing-masing, diantaranya adalah sebagai berikut:

Midrange

Pertama-tama, mari kita bahas midrange. Speaker kategori midrange ini secara khusus didesain untuk mengeluarkan suara pada rentang frekuensi antara 500 Hz hingga 5.000 Hz.

Meskipun memiliki dimensi yang relatif kecil, yaitu sekitar 4 hingga 6 inci, speaker ini mampu menghasilkan suara yang lebih tajam dan terfokus. Ciri inilah yang menjadikan speaker midrange sering dipilih untuk menghasilkan suara vokal.

Umumnya, jenis speaker dan ukurannya ini menjadi bagian integral dari sistem speaker tipe 3 way. Walaupun demikian, speaker midrange tidak mampu menciptakan suara dengan nada tinggi. Fungsi utama dari speaker jenis midrange adalah untuk menyempurnakan kinerja kedua jenis speaker lainnya dalam konfigurasi 3 way.

Speaker ini berperan dalam menangkap frekuensi tinggi yang tidak dapat diakomodasi oleh tweeter dan midbass. Penggunaan speaker midrange meningkatkan ketebalan dan kejelasan suara vokal yang dihasilkan.

Woofer

Speaker bass yang lebih dikenal sebagai woofer, merupakan jenis speaker lain yang fokus pada reproduksi suara pada frekuensi rendah. Woofer mampu memproses frekuensi antara 40 hingga 1.000 Hz, dan dalam beberapa kasus, dapat mencakup rentang 20 hingga 2.000 Hz. Ukuran diameter woofer bervariasi, mulai dari 4 hingga 12 inci.

Umumnya, speaker jenis woofer sering terintegrasi dalam speaker aktif atau sistem audio ruangan.

Beberapa sistem pengeras suara dapat memperluas jangkauan woofer hingga mencapai 3.000 Hz atau bahkan 5.000 Hz. Speaker semacam ini disebut 'mid-woofer' dan biasanya digunakan dalam sistem home theatre.

Subwoofer

Jenis-jenis speaker dan ukurannya selanjutnya adalah Subwoofer. Speaker subwoofer merupakan varian speaker dengan rentang frekuensi suara antara 20 Hz hingga 200 Hz. Jenis speaker ini khusus dirancang untuk menghasilkan suara pada frekuensi nada rendah. Subwoofer memiliki dimensi yang umumnya lebih besar jika dibandingkan dengan speaker jenis lainnya.

Fungsinya adalah untuk memproduksi dua atau tiga oktaf terendah dari rentang pendengaran manusia, yang dikenal sebagai bass atau sub-bass. Keberadaan subwoofer memberikan peningkatan kemampuan bass pada speaker utama.

Speaker subwoofer sering kali dipasang pada perangkat komputer atau sistem audio mobil. Subwoofer menggunakan perangkat pengeras suara individu yang umumnya memiliki diameter antara 8 hingga 21 inci.

Full Range

Speaker full range merupakan jenis speaker lain yang beroperasi pada rentang frekuensi yang sangat luas, mencakup mulai dari 40 Hz hingga 2 kHz. Speaker ini bertujuan memproduksi sebanyak mungkin rentang frekuensi yang dapat didengar, dengan memperhitungkan kendala fisik dari desain tertentu.

Keunikan speaker full range adalah kemampuannya untuk menghasilkan suara pada rentang frekuensi rendah dan tinggi secara bersamaan.

Jenis speaker ini dapat ditemukan dalam berbagai aplikasi, mulai dari pengeras suara multimedia yang ekonomis hingga sistem esoteris yang lebih mahal. Umumnya, speaker full range sering digunakan dalam konfigurasi sound system luar ruangan agar dapat menghasilkan suara yang jelas dengan jangkauan yang luas.

Tweeter

Jenis speaker dan ukurannya selanjutnya adalah Tweeter. Tweeter merupakan varian speaker terkecil yang juga sering disebut sebagai speaker treble. Desain speaker ini difokuskan untuk mereproduksi batas atas rentang frekuensi yang dapat didengar. Nama 'tweeter' sendiri berasal dari kata 'tweet,' yang mencerminkan suara nada tinggi yang dihasilkan oleh beberapa jenis burung.

Speaker tweeter mampu menghasilkan frekuensi suara dalam kisaran 3.500 Hz hingga 20 kHz. Diaphragm tweeter modern dibuat dari bahan seperti sutra, film atau kain polyester, aluminium, paduan khusus, atau bahkan titanium. Berbeda dengan speaker subwoofer yang memerlukan pemasangan pada kotak speaker khusus, tweeter dapat dipasang langsung tanpa perlu kotak khusus.

Jenis-jenis speaker dan ukurannya tersebut di atas semoga dapat menjadi referensi kebutuhan Anda. Semoga bermanfaat!

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel